CLICK HERE FOR FREE BLOG LAYOUTS, LINK BUTTONS AND MORE! »

Minggu, 24 Oktober 2010

Bunda VS Vertigo

Hari Senin tanggal 18 October kemarin bunda rasa ga enak, kepala bunda rasanya berat n sakit..bunda pikir mungkin bunda masuk angin secara cuaca akhir2 ini lagi gak bersahabat, sebentar panas bentarnya lagi hujan...so, waktu sepulang dr kantor bunda nganter nenek ke dokter tp gak ikutan periksa soale kl masuk angin dikerikin aja dah enakan...
Pulang dr dokter kok malah muntah n demam tinggi, ama Ayah disuruh minum vitamin ama obat trs dkerikin n tidur..
Paginya yg ada Bunda malah ga bisa bangun, kl bangun bawwan pusing n mual..kl bdiri dunia serasa berputar, gelap n rasanya mau jatuh gitu..
Jam 10an dianter ama Puang Ida, Bunda ke RS. Grestelina n langsung ke UGD..ama dokternya di periksa n hasilnya kata dokter bunda kena Vertigo..*OMG, penyakit apapula ini* n Bunda disuruh istirahat dsana selama 3 jam sambil menunggu reaksi obat yg d ksh ama dokter...



Rasa enakan abis minum obat n istirahat, Bunda dah diperbolehkan pulang ama dokter dengan catatan Bunda harus banyak istirahat..

Oh iya yg belum tau tentang Vertigo yuk kita baca hasil googling di om Google

VERTIGO
(sumber dari sini)

Vertigo adalah keadaan pusing yang dirasakan luar biasa. Seseorang yang menderita vertigo merasakan sekelilingnya seolah-olah berputar, ini disebabkan oleh gangguan keseimbangan yang berpusat di area labirin atau rumah siput di daerah telinga.

Perasaan tersebut kadang disertai dengan rasa mual dan ingin muntah, bahkan penderita merasa tak mampu berdiri dan kadang terjatuh karena masalah keseimbangan.

Keseimbangan tubuh dikendalikan oleh otak kecil yang mendapat informasi mengenai posisi tubuh dari organ keseimbangan di telinga tengah dan mata. Vertigo biasanya timbul akibat gangguan telinga tengah dan dalam atau gangguan penglihatan.

Vertigo terjadi bukan karena faktor keturunan, namun ada beberapa faktor yang menyebabkan vertigo seperti karena serangan migren, radang pada leher, mabuk kendaraan, infeksi bakteri pada telinga dan kekurangan asupan oksigen ke otak.

Ada beberapa jenis obat dapat menyebabkan timbulnya vertigo. seperti kina, streptomisin, dan salisilat, diketahui dapat menimbulkan radang kronis telinga dalam.

Vertigo dapat dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan penyebabnya, yaitu :
1. Vertigo laryngea, yaitu pusing karena serangan batuk.
2. Vertigo nocturna, yaitu rasa seolah-olah akan terjatuh pada permulaan tidur.
3. Vertigo ocularis, yaitu pusing karena penyakit mata, khususnya karena kelumpuhan atau ketidakseimbangan kegiatan otot-otot bola mata.
4. Vertigo rotatoria, yaitu pusing seolah-olah semua di sekitar badan berputar-putar.

Ketika Anda merasakan serangan vertigo, ada beberapa tindakan yang dapat Anda lakukan :
1.

Tarik napas dalam-dalam, kemudian pejamkan mata, dan segera mencari posisi yang memungkinkan Anda berbaring. Jika tidak memungkinkan, maka segeralah duduk.
2.

Jika Anda merasa mual dan ingin muntah, maka segeralah mencari bantuan orang-orang di dekat Anda untuk membantu Anda ke toilet.
3.

Ketika Anda berbaring, pertahankan posisi tersebut sampai serangan vertigo berkurang atau hilang.
4.

Buka mata perlahan lalu coba miringkan badan, atau kepala gerakkan kepala Anda dengan perlahan. Jika dengan tindakan ini serangan vertigo ternyata datang kembali, maka itu berarti Anda harus segera memejamkan mata, atau kembali ke posisi semula.

Pengobatan terhadap penyakit ini harus dilihat dahulu jenis penyakitnya. Obat untuk mengurangi vertigo yang ringan adalah meklizin, dimenhidrinat, perfenazin dan skopolamin. Skopolamin terutama berfungsi untuk mencegah motion sickness, yang terdapat dalam bentuk plester kulit dengan lama kerja selama beberapa hari.

Semua obat ini dapat menyebabkan kantuk, terutama pada usia lanjut. Anda juga dapat mengonsumsi obat antimuntah. Namun, jika sakitnya terus berlangsung, sebaiknya Anda segera menghubungi dokter.

0 comments: